Hurip iku Hurup

Jejering wong urip iku sejatine kudu bisa tansah aweh pepadhang marang sapa wae kang lagi nandhang pepeteng kanthi ikhlasing ati. Manawa hurip ora bisa aweh pepadhang iku tegese mati.

Selasa, 03 November 2009

Dia Berdoa

Aku tak pernah punya hak pada dirinya. sebab kami tak satu. terpisah. tak ada kelindan. tapi kenapa, apapun yang dilakukannya selalu menarik buatku. dia menyanyi, bertanya, menjawab, berpikir, semuanya indah untukku.

tapi satu hal yang paling menyakitkan buatku, ketika melihatnya dengan khusuk menundukkan kepalanya lalu mengingat Tuhannya. ah, saat-saat seperti itulah yang membunuhku. mengingatkanku pada kemustahilan. membuka ketidakmungkinan yang semakin lebar. aku tak mungkin memilikinya...

Tidak ada komentar: