Ini bulan September. Hampir Oktober. Harusnya masih kemarau atau sudah kemarau? Entah. Tapi ini hujan. Setiap hari hujan. Tanpa jeda. Membingungkan. Begitu pula perasaanku padamu. Seperti unda-undi yang tak pasti. Harusnya aku sudah melupakanmu. Tak lagi mengingatmu. Tak harus merindukanmu. Ada yang salah denganku.
Kamu masih saja hadir. Dalam gerimis. Dalam kerontang. Dalam normal. Tak terbantahkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar